The Power Generation, Renewable Energy & Electrical Equipment ​Exhibitions

17 - 20 SEPTEMBER 2025

Jakarta International Expo, Jakarta - Indonesia

Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)

Cara kerja pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) adalah memanfaatkan energi panas di dalam bumi untuk menghasilkan listrik. Sistem kerja PLTP pada prinsipnya sama dengan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yaitu memanfaatkan panas untuk memutar turbin sehingga menghasilkan listrik. Yang membedakan PLTP dan PLPU adalah pembangkit listrik tenaga panas bumi memanfaatkan fluida thermal dari sumber panas bumi untuk memutar turbin.
Turbin ini kemudian memutar generator sehingga menghasilkan listrik.

Untuk bisa mendapatkan fluida thermal, terlebih dulu harus mengebor sumur produksi panas bumi di lokasi yang memiliki potensi energi panas bumi. Kedalaman pengeboran biasanya 1.500 sampai 2.500 meter, sebagaimana dilansir dari situs web Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Dengan kedalaman itu, fluida thermal dalam PLTP tidak berasal dari air permukaan, melainkan berasal dari sumur panas bumi, sehingga tidak menganggu sumber air untuk masyarakat.


Setelah mengebor, fluida termal yang ada di dalam sumur panas bumi dialirkan untuk menggerakkan turbin lalu memutar generator. Setelah dialirkan untuk memutar turbin, fluida thermal ini tidak langsung dibuang begitu saja, tapi dimasukkan lagi ke dalam bumi melalui sumur reinjeksi. Fungsi dialirkannya kembali fluida thermal ke dalam bumi adalah untuk menjaga keseimbangan fluida dan panas sehingga sistem panas bumi terus berkelanjutan.

Read more…

Source:lestari.kompas.com